Pilihan
AWG Kibarkan Bendera Indonesia-Palestina di Gunung Raung
Pulanglah, Ali…
Pengimbasan RBD Berjalan Baik
Disdukcapil Pelalawan Jemput Bola Layanan Administrasi Kependudukan
ODP di Pelalawan Meningkat Tajam, Ini Penyebabnya
PELALAWAN - Data hari ini, Rabu (8/4/2020) yang dirilis Dinas Kesehatan Pelalawan, angka Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Pelalawan naik signifikan yakni mencapai 723 orang.
Kenaikan jumlah ODP ini dipicu karena banyaknya Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang pulang dari luar negeri dan mahasiswa yang berasal dari daerah yang sudah termasuk zona merah.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Pelalawan, Asril SKM, pada media ini, Rabu (8/4/2020). Menurutnya, dari 723 ODP tersebut, yang masih dalam proses pemantauan berjumlah 600 orang sedangkan yang 123 lagi sudah selesai pemantauan.
- Banjir Setiap Tahun di Pelalawan, DPRD Riau Minta Pemerintah dan PLN Bertindak
- Pemprov Riau Diminta Serius Berantas Judi Online
- APBD 2025 Diisukan Defisit, Fraksi PKB: Tak Masalah Jika Demi Kepentingan Masyarakat
- Tabligh Akbar di Tembilahan, UAS Sampaikan Dukungan untuk Paslon Bermarwah dan Fermadani
- Targetkan Rampung Akhir November, DPRD Riau Percepat Pembahasan RAPBD 2025
"Untuk perincian ODP per kecamatan yakni di Kecamatan Bunut ODP ada 17 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) nihil (0), Kecamatan Pangkalan Kerinci ODP 207 orang dan PDP 10 orang, Kecamatan Bandar Seikijang ODP 28 orang dan PDP 0, Kecamatan Langgam ODP 4 orang dan PDP 0, Kecamatan Pangkalan Kuras ODP 50 orang dan PDP 1 orang, Kecamatan Ukui ODP sebanyak 116 orang dan PDP 1 orang," ujarnya.
Lanjutnya, untuk Kecamatan Pangkalan Lesung ODP 60 orang dan PDP 0, Kecamatan Kerumutan ODP 54 orang dan PDP 0, Kecamatan Bandar Petalangan ODP 24 orang dan PDP 1 orang, Kecamatan Kuala Kampar ODP 119 orang dan PDP 0, Kecamatan Teluk Meranti ODP 15 orang dan PDP 0, dan terakhir Kecamatan Pelalawan ODP berjumlah 29 orang dan PDP 0.
"Sampai hari ini, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kabupaten Pelalawan berjumlah menjadi 15 orang. Rinciannya, yang masih dirawat sebanyak 8 orang, yang sudah pulang dan dinyatakan sehat 5 orang, dan yang positif 2 orang masih dirawat," katanya.
Dikatakannya, saat ini untuk PDP bertambah karena pihaknya baru dapat informasi dari Provinsi bahwa ada 1 orang dari Pelalawan yang langsung ke rumah sakit Eka Hospital dan masuk katagori PDP.
"Delapan (8) orang yang PDP itu semuanya dari Pangkalan Kerinci," tandasnya.
.png)

Berita Lainnya
Kasatpol PP Pekanbaru Imbau Jangan Berlebihan Rayakan Malam Pergantian Tahun
Perketat Jalur Masuk, Perbatasan Riau-Jambi Didirikan Posko di Inhil
Banyak Maling di Desa, Kades Keritang Bikin Sayembara Tangkap Maling Berhadiah 1,5 Juta
Gubri Sebut Rekomendasi Pencabutan HGU PT. TUM Sudah Dimeja Menteri ATR/BPN*
Wako Firdaus Berencana Lockdown Pekanbaru?
Korban Keganasan Buaya di Sungai Luar Inhil Belum Juga Ditemukan
Pererat Silaturahmi, KPP dan Pengurus buka bersama dengan anak yatim dan DPD RI Abdul Hamid
Pj Walikota Pekanbaru Batalkan Kaca Mayang Fashion Street di HUT RI ke-77
MPP Kota Dumai Memiliki 106 Layanan Perizinan
APBD 2021 Pekanbaru Belum Sepenuhnya Bisa Digunakan, Ini Sebabnya
Sukseskan Pemilu 2024, Bawaslu Kampar Teken Mou Bersama PWI Riau
Merasa Dikriminalisasi, Sri Deviyani Lapor Dua Penyidik ke Propam Polda Riau